Homer Sebagai Analisator Energi Angin Di Kota Meulaboh

Maidi Saputra

Abstract


Penggunaan bahan bakar yang berasal dari fosil ini telah menimbulkan banyak masalah. Diantaranya masalah lingkungan, kesehatan, ekonomi, dan bahkan berpotensi menimbulkan konflik internasional akibat sengketa penguasaan lahan-lahan kaya sumber energi fosil. Eksploitasi sumber energi fosil yang tak dapat diperbaharui juga telah menimbulkan perhatian atas kemungkinan habisnya sumber-sumber cadangan energi tersebut. Berbagai sumber energi terbarukan yang dapat dikembangkan antara lain energi air, energi laut yang dapat meliputi energi gelombang, energi pasang surut, energi biomassa, energi surya serta energi angin. Aceh barat merupakan salah satu kawasan yang terletak dikawasan pantai barat aceh dan berbatasan langsung dengan lautan hindia yang dikenal mempunyai potensi energi angin yang sangat besar. Menurut data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Meulaboh kecepatan angin ratarata diwilayah meulaboh dan sekitarnya pada tahun 2011 adalah sebesar 9 m/s. Analisa turbin angin dilakukan dengan perangkat lunak HOMER menggunakan data angin di wilayah Aceh Barat dengan mengambil data sekunder dari Badan Metorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Meulaboh. Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai analisa pengggunaan berbagai jenis turbin angin pada wilayah aceh barat serta analisa output daya yang dihasilkan yang dapat dilakukan pemanfaatannya. Penelitian direncanakan dengan mengambil data sekunder dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Meulaboh tentang kondisi angin di wilayah meulaboh dan sekitarnya untuk jangka waktu satu tahun yaitu data untuk bulan Oktober 2011 sampai dengan Oktober 2012. Penelitian dilakukan dengan melakukan pengukuran potensi angin kemudian dilakukan pengolahan / analisis kecepatan angin untuk mendapatkan pemodelan turbin angin yang sesuai dengan kondisi angin yang ada dengan menggunakan perangkat lunak HOMER. Gilman, P., Lambert, T (2005). Perangkat lunak HOMER adalah suatu perangkat lunak yang digunakan untuk optimasi model sistem pembangkit listrik skala kecil (micropower), perangkat lunak ini mempermudah evaluasi desain sistem pembangkit listrik untuk berbagai jenis pembangkit listrik skala kecil baik yang tersambung ke jaringan listrik atau pun tidak. Perangkat lunak ini bekerja berdasarkan tiga langkah utama, yaitu simulasi, optimasi dan analisis sensitifitas.

Kata Kunci : energi fosil, energi terbarukan, energi angin, homer, turbin angin


Full Text:

PDF

References


. A.W. Culp, (1991). Principles of Energy Conversion, 2nd Edition (McGraw Hill International Edition, NewYork)

. David, A. Spera, (1994). Wind Turbine Technology, fundamental concepts of wind turbine engineering. ASME Press.

. Gilman, P., Lambert, T. (2005). Homer the micropower optimization model software started guide. National Renewable Energy Laboratory of United States Government.

. Soeripno MS, Malik Ibrochim, (2009). Analisa Potensi Energi Angin dan Estimasi Energi Output Turbin Angin Di Lebak Banten. Jurnal Teknologi dirgantara Vol. 7 No. 1 Juni 2009 51-59.

. Y. Daryanto, (2007). Kajian Potensi Angin Untuk Pembangkit Listrik Tenaga Bayu. Balai PPTAGG- UPT-LAGG Yogyakarta.




DOI: https://doi.org/10.35308/jmkn.v2i2.836

Refbacks

  • There are currently no refbacks.