Pertanggungjawaban Pidana Pelaku Pencabulan terhadap Anak yang Dilakukan oleh Anak Ditinjau dari Undang-Undang Perlindungan Anak & Sistem Peradilan Pidana Anak
Abstract
Children are subjects that cannot be separated from the survival of humans, the nation and the state because children are the next generation of the nation. In line with the rapid development of the times and supported by several factors of juvenile delinquency, low intelligence, minimal education, bad association of children and the mass media (shows that tend to be unfavorable) are the causes of a crime. Crimes that are mostly committed by children, for example sexual abuse. This study aims to determine the process of criminal justice against children who are in conflict with the law and to find out about the criminal responsibility of perpetrators of sexual abuse of children committed by children. The nature of the research used is analytical descriptive with a normative juridical approach. The criminal justice process for children in conflict with the law is carried out by prioritizing the concept of restorative justice to protect juvenile offenders which is currently adopted in Law No. 11 of 2012 concerning the juvenile justice system through the diversion system. Criminal responsibility for children as subject actors must prioritize the principles of protection, justice, non-discrimination, the best interests of the child, respect for the child's opinion, continuity and development of the child, guidance and guidance for children, the principle of proportionality, deprivation of liberty and punishment for children is an effort final or ultimum remedium.
Keywords: Criminal Liability, Children, Obscenity
Full Text:
PDFReferences
Buku:
A.Z.Abidin. 1983. Bunga Rampai Hukum Pidana. Pradnya Paramitha. Jakarta. 1983.
Adami Chazawi. 2005. Tindak Pidana Mengenai Kesopanan. Rajawali Pers. Jakarta.
Albert K.Cohen. 1969. Delinquent Boys, The Culture Of The Gang. Free Press. New York.
Angger Sigit Pramukti. 2015. Sistem Peradilan Pidana Anak. Cet.1.Pustaka Yustisia, Yogyakarta.
Bambang Mulyono. 2006. Kenakalan Remaja Dalam Persfektif Pendekatan Sosiologi Psikologi Dan Penanggulangannya. Gramedia. Jakarta.
Bambang Sunggono. Metode Penelitian hukum. PT.Rajagrafindo Perkasa. Jakarta.
Burhan Bungi. 2003. Analisa Data Penelitian Kualitatif, Pemahaman Filosofis dan Metodologis Kearah Penguasaan Modal Aplikasi. PT.Rajagrafindo Persada. Jakarta.
E.Y.Kanter dan S.R Sianturi. 2002. Asas-Asas Hukum Pidana Di Indonesia dan Penerapannya, Storia Grafika. Jakarta.
Harkristuti Harkrisnowo. 2012. Menelaah onsep Sistem Peradilan Pidana Terpada (DalamKonteks Indonesia). Seminar Keterpaduan Sistem Peradilan Pidana Di Danau Toba. Medan. Tanggal 4-5 April 2002 Hal.3. dikutip oleh Marlina, Peradlian Pidana Anak di Indonesia : Pengembangan Konsep Diversi dan Restorative Justice, Cet.2. Refika Aditama, Bandung.
John Hagan. Modern Criminology : Crime, Criminal Behavior and It’s Control, Mcgraw-Hill. New York.
Lexy J. Moleong, 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Marlina. 2012. Peradlian Pidana Anak di Indonesia : Pengembangan Konsep Diversi dan Restorative Justice. Cet.2. Refika Aditama. Bandung.
Martiman Prodjohamidjojo. 1997. Memahami Dasar-Dasar Hukum Pidana. Pradnya Paramita, Jakarta.
Mochammad Anwar. 1982. Hukum Pidana Bagian Khusus Jilid II. Alumni. Bandung.
Muladi. Pertanggungjawaban Pidana Korporasi, Edisi Revisi. Kencana. Jakarta.
P.A.F.Lamintang. 1984. Dasar-Dasar Hukum Pidana, Sinar Baru. Bandung.
Paulus Hadi Suprapto. 2006. Pengadilan Restoratif : Model Peradilan Anak Indonesia Masa Datang, Undip Press. Semarang. 2006.
Paulus Hadisuprapto. 2010. Delinkuensi Anak Pemahaman dan Penanggulangannya, Selaras, Malang.
Peter Mahmud Marzuki. 2017. Penelitian Hukum. Ed.Revisi. Kencana. Jakarta.
R.Soesilo. 1996. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) serta komentar-komentarnya lengkap Pasal demi Pasal. Politeia. Bogor.
Roeslan Saleh. 1983. Perbuatan Pidana dan Pertanggungjawaban Pidana : Dua Pengertian Dasar Dalam Hukum Pidana, Aksara Baru. Jakarta.
Romli Atmasasmita. 1989. Asas-Asas Perbandingan Hukum Pidana, Yayasan LBH. Jakarta.
Romli Atmasasmita. 1983. Problem Kenakalan Anak-anak Remaja, Armico. Bandung.
Ronny Hanitijo Soemitro. 1982. Metode Penelitian Hukum. Ghalia Indonesia. Jakarta.
Teguh Prasetyo. 2012. Hukum Pidana. Rajawali Pers. Jakarta.
W.A Gerungan. 1996. Psikologi Sosial Suatu Ringkasan. Eresco. Bandung.
Wagiati Soetodjo. 2005. Hukum Pidana Anak. Refika Aditama. Bandung.
Peraturan Perundang-Undangan
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana
Undang-Undang No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
Undang-Undang No.11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak
Undang-Undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak
Internet
Jambiupdate.com/Psikolog : Ini penyebab terjadinya kasus pencabulan terhadap anak, diakses pada tanggal 06 Juli 2018 Pukul 10.26.
WWW.KPAI.go.id/Tahun 2017, KPAI temukan 116 kasus kekerasan seksual terhadap anak, ditanyangkan 27 september 2017, diakses tanggal 06 Juli 2018 Pukul.10.38.
DOI: https://doi.org/10.35308/jic.v7i1.7057
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Taufiq Ramadhan
p-ISSN: 2614-5723 I e-ISSN: 2520-6617 I DOI: 10.35308
Jl. Alue Peunyareng, Ujong Tanoh Darat, Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Aceh 23681, Indonesia
(0655) 7110535 l +6282214066169 l +6285277034555
is licensed under a Attribution 4.0 International License