Analisis Struktur Komunitas Gastropoda Di Perairan Manggar Segara Sari Kota Balikpapan Kalimantan Timur
Abstract
Gastropoda adalah hewan moluska yang bergerak menggunakan otot perut dan mempunyai cangkang berbentuk kerucut yang bengkok. Gastropoda berperan penting dalam rantai makanan serta menjadi pengurai zat-zat di perairan yang menjadi sumber makanan bagi biota lain seperti plankton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur komunitas gastropoda dan pola sebaran gastropoda yang ada di zona Intertidal Pantai Manggar Segara Sari Kota Balikpapan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2024 di Pantai Manggar Segara Sari sebanayak 3 stasiun, pengambilan sampel substrat dan pengukuran arus dilakukan di lokasi penelitian. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Jumlah gastropoda yang teridentifikasi sebanyak 21 genus. Hasil penelitian menunjukkan kelimpahan gastropoda pada setiap stasiun dengan rerata 5,2- 10,2 Ind/m2. Hasil perhitungan Indeks keanekaragaman gastropoda berkisar 0,63 - 1,36 (rendah- sedang), Indeks keseragaman berkisar 0,75- 1,43 (sedang-tinggi), indeks dominasi berkisar 0,17 – 0,3 (rendah-sedang). Tipe substrat pasir berkerikil dengan analisis pola sebaran menggunakan indeks morisita menunujukkan gastropoda tersebar secara seragam hingga acak.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdillah, B., Karnan, K., & Santoso, D. (2019). Struktur Komunitas Mollusca (Gastropoda Dan Bivalvia) pada Daerah Intertidal di Perairan Pesisir Poton Bako Lombok Timur Sebagai Sumber Belajar Biologi. Jurnal Pijar Mipa, 14(3), 208–216. https://doi.org/10.29303/jpm.v14i3.1619
Aditya, I., & Nugraha, W. A. (2020). Struktur Komunitas Gastropoda Pada Ekosistem Mangrove Di Pancer Cengkrong Kabupaten Trenggalek. Juvenil:Jurnal Ilmiah Kelautan Dan Perikanan, 1(2), 210–219. https://doi.org/10.21107/juvenil.v1i2.7575
Afnani, R., & Rahayu, D. A. (2024). Keanekaragaman dan Kelimpahan Gastropoda Khas Pantai the Legend Kabupaten Pamekasan Madura. Sains Dan Matematika, 9(1), 16–21.
https://doi.org/10.26740/sainsmat.v9n1.p16-21
Aji, L. parwadani, Widyastuti, A., & Farwan, Y. (2016). Katalog Moluska Loka Konservasi Biota Laut
Biak Seri II Gastropoda : CONIDAE (2nd ed.). Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Anggraini, A. N. (2017). Struktur Komunitas Moluska (Gastropoda Dan Bivalvia) Pada Ekosistem Mangrove Di Kawasan Ekowisata Mangrove Nguling. Universitas Brawijaya.
Arianti, N. D., & Sitompul, M. K. (2021). Diversity and Abundance of Gastropods in Kawal and
Pengudang Beach, Bintan Regency. Aquasains, 9(2), 949.
https://doi.org/10.23960/aqs.v9i2.p949-958
Arpani, & Maulana, F. (2017). Keankearagaman dan Kelimpahan Gastropoda pada Perasawahan
Desa Sungai Pinang Baru Kabupaten Banjar. Jurnal Pendidikan Hayati, 3(2), 55–66.
Barroso, C. X., Lotufo, T. M. da C., Matos, A. S., Carneiro, P. B. de M., & Matthews-Cascon, H. (2022). The distribution of marine gastropods is more influenced by larval development than by adult characteristics. Marine Biology, 169(6), 1–10. https://doi.org/10.1007/s00227-
-04069-0
Darmi, Setyawati, T. R., & Yanti, A. H. (2017). Jenis-Jenis Gastropoda di Kawasan Hutan Mangrove Muara Sungai Kuala Baru Kecamatan Jawai Kabupaten Sambas. Protobiont, 6(1), 29–34.
Fadli, N., Setiawan, I., & Fadhilah, N. (2012). Keragaman makrozoobenthos di perairan Kuala
Gigieng Kabupaten Aceh Besar. Depik, 1(1). https://doi.org/10.13170/depik.1.1.26
Gundo, M. T. (2010). Kerapatan, Keanekaragaman dan Pola Penyebaran Gastropoda Air Tawar di Perairan Danau Poso. Media Litbang Sulteng, 3(2), 137 – 143.
Hadi, S., & Radjawane., I. (2009). Arus Laut. Jurnal Teknik Sipil, Institut Teknologi Bandung. Bandung,
Hulopi, M., De Queljoe, K. M., & Uneputty, P. A. (2022). Keanekaragaman Gastropoda Di
Ekosistem Mangrove Pantai Negeri Passo Kecamatan Baguala Kota Ambon. TRITON: Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan, 18(2), 121–132.
https://doi.org/10.30598/tritonvol18issue2page121-132
Irni, J. (2022). Analisis pola sebaran spasial beberapa jenis pohon di Hutan Penelitian Dramaga. Jurnal Agrotristek, 1(1), 18–27.
Kamalia, M., Raza’i, T. S., & Zulfikar, A. (2004). Pola Sebaran Gastropoda di Ekosistem Mangrove Kelurahan Tanjung Ayun Sakti Kecamatan Bukit Bestari Kota Tanjung Pinang. Tanjung Pinang. FIKP UMRAH.
Karubuy, R. I. S., Manan, J., Manangkalangi, E., Sembel, L., & Saleky, D. (2023). Identifikasi Jenis Gastropoda Conus spp. di Perairan Pesisir Manokwari. Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi, 11(2), 899. https://doi.org/10.33394/bioscientist.v11i2.7688
Khasanah, F., Meyninda Destiara, & Nurul Himmah. (2022). Jenis-Jenis Gastropoda di Pesisir Muara Kintap. INSOLOGI: Jurnal Sains Dan Teknologi, 1(1), 50–54. https://doi.org/10.55123/insologi.v1i1.148
Krebs, C. J. (1989). Experimental Analysis of Distribution and Abundance (Third Edit). Harper and Row Publisher.
Kurniwati, K., Ibrahim, I., & Wiyarini, F. (2022). Kajian Fitogeografi Tumbuhan Anggrek Endemik Di Hutan Penelitian Universitas Borneo Tarakan. Biopedagogia, 4(2), 9–25. https://doi.org/10.35334/biopedagogia.v4i2.3109
Mailissa, M. G., Sujarta, P., Keiluhu, H. J., Cenderawasih, U., & Education, J. (2021). Keanekaragaman gastropoda dan pengetahuan masyarakat tentang gastropoda di pulau liki kabupaten sarmi papua. 9(4), 140–147.
Marnis, A. (2020). Struktur Komunitas Gastropoda Pada Zona Intertidal Di Pantai Pulau Kasiak Pariaman
Utara Provinsi Sumatera Barat. Universitas Riau.
Natalius, I., Zahida, F., & Jati, W. N. (2006). Keanekaragaman dan Kemelimpahan Makrozoobenthos di
Hutan Mangrove Taman Nasional Baluran, Situbondo The Diversity and Abundance of
Macrozoobenthos In The Mangrove Forest Baluran National Park, Situbondo. 1–14.
Nugroho, K. D., Suryono, C. A., Studi, P., Kelautan, I., Diponegoro, U., Tembalang, K., & Komunitas, S. (2012). Struktur komunitas gastropoda di perairan pesisir kecamatan genuk kota semarang. Journal of Marine Research, 1(c), 100–109.
Nybakken, J. W., & Bertness, M. D. (2005). Marine Biology an Ecological Approach,. In B.
Cummings (Ed.), PEARSON (6 th). PEARSON.
Odum, E. P., & Eugene, P. (1993). Dasar dasar ekologi.
Payung, W. R. (2017). Pada Ekosistem Mangrove Di Sempadan.
Persulessy, M., & Arini, I. (2019). Keanekaragaman Jenis Dan Kepadatan Gastropoda Di Berbagai
Substrat Berkarang Di Perairan Pantai Tihunitu Kecamatan Pulau Haruku Kabupaten Maluku Tengah. Biopendix: Jurnal Biologi, Pendidikan Dan Terapan, 5(1), 45–52. https://doi.org/10.30598/biopendixvol5issue1page45-52
Prabandini, F. A., Ruiyanti, S., & Taufani, W. T. (2021). ANALISIS KELIMPAHAN DAN KEANEKARAGAMAN GASTROPODA SEBAGAI INDIKATOR KUALITAS PERAIRAN DI RAWA PENING. 20(1), 93–101.
Putra, denny sanjaya, Irawan, H., & Zulfikar, A. (2015). KEANEKARAGAMAN GASTROPODA DI PERAIRAN LITORAL PULAU PENGUJAN KABUPATEN BINTAN. Researchgate.Net, 1–23.
Putra, A. ., Najamuddin, & M.A.I. Hajar. (2013). Pengaruh Arah dan Kecepatan Arus Terhadap Hasil Tangkapan Jaring Perangkap Pasif (set net) di Teluk Mallasoro, Jeneponto. Jurnal Sains Dan Teknologi.
Rahmasari, T., Purnomo, T., & Ambarwati, R. (2015). Diversity and Abundance of Gastropods in Southern Shores of Pamekasan Regency, Madura. Biosaintifika; Journal of Biology & Biology Education, 7(1), 48–54. https://doi.org/10.15294/biosaintifika.v7i1.3535
Raiba, R., Ishak, E., & Permatahati, Y. I. (2022). Struktur Komunitas Gastropoda Epifauna Intertidal di Perairan Desa Lampanairi Kecamatan Batauga Kabupaten Buton Selatan. JSIPi (JURNAL SAINS DAN INOVASI PERIKANAN) (JOURNAL OF FISHERY SCIENCE AND INNOVATION), 6(2), 87–102. https://doi.org/10.33772/jsipi.v6i2.17
Riniatsih, I., & Kushartono, E. W. (2009). Substrat dasar dan parameter oseanografi sebagai substrat Dasar dan parameter oseanografi sebagai penentu keberadaan gastropoda dan bivalvia di Pantai Sluke Kabupaten Rembang. Ilmu Kelautan, 14(1), 50–59. www.ik-ijms.com
Rizal, Nur, A. I., & Kasim, M. (2018). Studi Kepadatan dan Keanekaragaman Makroalga pada Terumbu Karang Buatan dari Sampah Plastik di Perairan Desa Tanjung Tiram Kecamatan Moramo Utara Kabupaten Konawe Selatan The study abudance and diversity macroalgae of artificial reefs from plastic waste i. 3(2), 93–103.
Rosdatina, Y., Apriadi, T., & Melani, W. R. (2019). Makrozoobentos sebagai bioindikator kualitas perairan Pulau Penyengat, Kepulauan Riau. Jurnal Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan (Journal of Environmental Sustainability Management), 3(2), 309–317. https://doi.org/10.36813/jplb.3.2.309-317
Sahilla, D., Susiana, Kurniawan, D., Karyawati, & Rochmady. (2023a). Struktur komunitas gastropoda di Perairan Pulau Terkulai Kota Tanjungpinang Gastropod community structure in the water of Terkulai Island Tanjungpinang City. Jurnal Akuakultur, 7(2), 131–
Sahilla, D., Susiana, S., Kurniawan, D., Karyawati, K., & Rochmady, R. (2023b). Gastropod
community structure in the water of Terkulai Island Tanjungpinang City. Akuatikisle: Jurnal Akuakultur, Pesisir Dan Pulau-Pulau Kecil, 7(2), 131–137. https://doi.org/10.29239/j.akuatikisle.7.2.131-137
Setiawan, D. (2009). Studi Komunitas Makrozoobenthos di Perairan Hilir SungaiLematang Sekitar Daerah Pasar Bawah Kabupaten Lahat. Jurnal Penelitian Sains, D(09), 12–14.
Sihombing, D. Y. S., Zainuri, M., Maslukah, L., Widada, S., & Atmodjo, W. (2021). Studi Sebaran Ukuran Butir Sedimen Di Muara Sungai Jajar, Demak, Jawa Tengah. Indonesian Journal of Oceanography, 3(1), 111–119. https://doi.org/10.14710/ijoce.v3i1.10665
Sukuryadi, S. (2018). Analisis Arus Dan Gelombang Perairan Batu Belande Gili Asahan Desa Batu Putih Kecamatan Sekotong Lombok Barat. Paedagoria | FKIP UMMat, 6(2), 1. https://doi.org/10.31764/paedagoria.v6i2.165
Supriadi, Romadhon, A., & Farid, A. (2015). Struktur Komunitas Mangrove Di Desa Martajasah Kabupaten Bangkalan the Structure of Mangrove Community in Martajasah Village, Bangkalan Regency. Jurnal Kelautan, 8(1), 44–51.
Susanti, L., Ardiansyah, F., & As’ari, H. (2021). 3 1,2,3. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 4(2), 307–316.
Susiana. (2011). Diversitas Dan Kerapatan Mangrove, Gastropoda Dan Bivalvia Di Estuari Perancak, Bali. Universitas Hasanuddin, Skripsi Manajemen sumberdaya perairan, 114. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.34344.78085
Tarida, Pribadi, R., & Pramesti, R. (2018). Struktur Dan Komposisi Gastropoda Pada Ekosistem Mangrove Di Kecamatang Genuk Kota Semarang. Journal of Marine Research, 7(2), 106–112.
Tritama, R., Akhrianti, I., & Hudatwi, M. (2022). Studi Keanekaragaman Bivalvia Pada Zona Intertidal Di Pantai Kota Pangkalpinang. Journal of Tropical Marine Science, 5(1), 55–62.
https://doi.org/10.33019/jour.trop.mar.sci.v5i1.2585
Ulum, M. M., Widianingsih, & Hartati, R. (2012). Komposisi dan Kelimpahan Makrozoobenthos
Krustasea di Kawasan. Journal Of Marine Research, 1(2), 243–251.
Vatria, B. (2010). Berbagai Kegiatan Manusia yang Dapat Menyebabkan Terjadinya Degradasi
Ekosistem Pantai serta Dampak yang Ditimbulkannya. Jurnal Belian, 9(1), 47–54.
Vazirizadeh, A., & Arbi, I. (2011). Study of Macrofaunal Communities as Indicators of Sewage Pollution in Intertidal Ecosystems: A Case Study in Bushehr (Iran). World Journal of Fish and Marine Sciences, 3(2), 174–182.
Yasir, A. A. (2017). Struktur komunitas makrozoobenthos pada lokasi dengan aktivitas berbeda di perairan
sungai tallo kota makassar. 1–110.
DOI: https://doi.org/10.35308/jlik.v7i2.13341
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Latanrang Latanrang, Adnan Adnan, Nurfadilah Nurfadilah
Jurnal Laot Ilmu Kelautan
e-ISSN: 2684-7051 I DOI: 10.35308
Jl. Alue Peunyareng, Ujong Tanoh Darat, Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Aceh 23681, Indonesia
(0655) 7110535 l l +6282268863033
is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License












