Keanekaragam Makrozoobenthos Sebagai Parameter Tingkat Kesehatan Air di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu

Faza Fawwaz Fauzil Adlim, Mahatir Muhamad Ashari, Nabila Rachma, Dinda Jelita, Amalia Rahma Dini Sihombing, Fatimah Az-zahra, Raisa Nadia Bunga Satriya, Luthfi Anzani, Hawarizmy Nurul Hamidah

Abstract


Penelitian ini memfokuskan pada korelasi antara kelimpahan dan keanekaragaman makrozoobentos dengan kualitas air di Pulau Pramuka. Metode Line Intercept Transect digunakan untuk mengidentifikasi pola distribusi makrozoobentos yang berhubungan dengan kondisi air. Indeks keanekaragaman di tiga stasiun berkisar antara 0,9 hingga 1,6, menunjukkan tingkat yang rendah hingga sedang, dengan terdapat 8 spesies yang berasal dari 4 kelas, yaitu Bivalvia, Echinoidea, Gastropoda, dan Holothuroidea. Nilai indeks keseragaman menunjukkan distribusi yang cukup merata dengan angka 0,8867, 0,9528, dan 0,9150 di masing-masing stasiun, sementara indeks dominansi yang rendah, berkisar antara 0,12 hingga 0,32, menandakan tidak ada spesies yang mendominasi. Parameter-parameter seperti suhu, pH, salinitas, dan DO menunjukkan kondisi air yang baik, memberikan dukungan bagi kehidupan makrozoobentos. Analisis menegaskan korelasi yang kuat antara kelimpahan makrozoobentos dan kesehatan air, menyoroti pentingnya pengawasan terhadap makrozoobentos sebagai penanda bagi kelestarian ekosistem perairan.


Keywords


indeks; lingkungan; perairan; spesies

Full Text:

PDF

References


Afdan, N. T., Wulandari, M., & Hardi, O. S. (2022). Potensi Wisata Edukasi Keragaman Biodiversitas di Pulau Pramuka dan Pulau Kotok, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 10(2), 115-125.

Arfiati, D., Herawati, E. Y., Buwono, N. R., Firdaus, A., Winarno, M. S., & Puspitasari, A. W. (2019). Struktur komunitas makrozoobentos pada ekosistem lamun di Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research), 3(1), 1-7.

Bai'un, N. H., Riyantini, I., Mulyani, Y., & Zallesa, S. (2021). Keanekaragaman makrozoobentos sebagai indikator kondisi perairan di ekosistem mangrove Pulau Pari, Kepulauan Seribu. JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research), 5(2), 227-238.

Corvianawatie, C., & Abrar, M. (2018). Kesesuaian kondisi oseanografi dalam mendukung ekosistem terumbu karang di Perairan Pulau Pari. Jurnal Kelautan Nasional, 13(3), 155-161.

Fadilla, R. N., Melani, W. R., & Apriadi, T. (2021). Makrozoobentos sebagai bioindikator kualitas perairan di Desa Pengujan Kabupaten Bintan. Habitus Aquatica: Journal of Aquatic Resources and Fisheries Management, 2(2), 83-94.

Faris, A. S. (2018). Struktur Komunitas Makrozoobenthos di Kawasan Ekosistem Pesisir Pulau Sepanjang Kabupaten Sumenep. Skripsi. Fakultas Pertanian UTM. Bangkalan.

Isdianto, A., & Luthfi, O. M. (2020). Identifikasi Life Form dan Persentase Tutupan Terumbu Karang untuk Mendukung Ketahanan Ekosistem Pantai Tiga Warna. Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual, 5(4), 808-818.

Merina, G., Junialdi, R., & Sari, M. (2024). Eksistensi Zooplankton di Perairan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Teluk Sirih dan Faktor Fisika dan Kimia Perairan. Jurnal Laot Ilmu Kelautan, 6(1), 1-9.

MeurahNur'Akla, C., & Erlangga, E. (2022). Hubungan Tutupan Karang Terhadap Kelimpahan Ikan Karang Menggunakan Metode LIT (Line Intercept Transect) di Keude Bungkaih, Aceh Utara. Jurnal Kelautan Nasional, 17(3), 199-208.

Nontji, A., 2007. Laut Nusantara. Penerbit Djambatan. Jakarta. Hal. 159.

Nuraina, I., & Prayogo, H. (2018). Analisa komposisi dan keanekaragaman jenis tegakan penyusun hutan tembawang jelomuk di Desa Meta Bersatu kecamatan Sayan Kabupaten Melawi. Jurnal Hutan Lestari, 6(1), 137-146.

Pelealu, G. V., Koneri, R., & Butarbutar, R. R. (2018). Kelimpahan dan Keanekaragaman Makrozoobentos di Sungai Air Terjun Tunan, Talawaan, Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Sains, 97-102.

Purwati, S., Masitah, M., Budiarti, S., & Aprilia, Y. (2021). Keanekaragaman jenis ikan di sungai Lempake Tepian kecamatan Sungai Pinang kota Samarinda. Jurnal Ilmiah Biosmart (Jibs), 7(1), 12-24.

Riani, E., Johari, H. S., & Cordova, M. R. (2017). Bioakumulasi logam berat kadmium dan timbal pada Kerang Kapak-Kapak di Kepulauan Seribu. Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 20(1), 131-142.

Wardana, M. T., & Kuntjoro, S. (2023). Analisis Kadar Logam Berat Timbal (Pb) di Perairan Pelabuhan Teluk Lamong dan Korelasinya terhadap Kadar Pb Kerang darah (Tegillarca granosa). LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, 12(1), 41-49.

Widhiandari, P. F. A., Watiniasih, N. L., & Pebriani, D. A. A. (2021). Bioindikator Makrozoobenthos dalam Penentuan Kualitas Perairan Di Tukad Mati Badung, Bali. Current Trends in Aquatic Science IV, 4(1), 49-56.

Wulandari, S. A., Susanti, I., & Farid, M. (2021). KEANEKARAGAMAN MAKROBENTOS DI KAWASAN KONSERVASI TAMAN NASIONAL BALURAN, SITUBONDO. In Prosiding Seminar Nasional Biologi, 9, 84-90.

Yulianto, H., Maharani, H. W., Delis, P. C., & Finisia, N. P. (2023). Struktur komunitas makrozoobentos pada ekosistem mangrove di daerah penyangga Taman Nasional Way Kambas. Jurnal Sumberdaya Perairan, 17(1), 1-6.




DOI: https://doi.org/10.35308/jlik.v6i1.9774

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Faza Fawwaz Fauzil Adlim, Mahatir Muhamad Ashari, Nabila Rachma, Dinda Jelita, Amalia Rahma Dini Sihombing, Fatimah Az-zahra, Raisa Nadia Bunga Satriya, Luthfi Anzani, Hawarizmy Nurul Hamidah

                                 Jurnal Laot Ilmu Kelautan 
                    e-ISSN: 2684-7051  I  DOI: 10.35308
Jl. Alue Peunyareng, Ujong Tanoh Darat, Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Aceh 23681, Indonesia
(0655) 7110535 l +6285361163215 l +6282268863033
License Creative Commons is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License