Studi Penelitian Kuat Lentur Balok Beton Di Dalam Air Payau High Performance

Teuku Farizal, Zakia Zakia, Dian Febrianti, Andrisman Satria, Murhaban Murhaban, Al Munawir, Bambang Tripoli

Abstract


Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektifitas penggunaan admixture dalam air payau tanpa pemadatan. Variasi penambahan jumlah admixture 8% dan 12% dari berat semen dan perbandingan dengan tidak menggunakan admixture serta perbandingan tanpa menggunakan admixture tidak menggunakan admixture. Ukuran benda uji dalam penelitian ini adalah (15 x 15 x 60) cm, faktor air semen (FAS) 0,35 dan 0,40. Jumlah sampel untuk umur pengujian 7 hari 12 sampel dan umur pengujian 28 hari 12 sampel. Dalam penelitian ini menggunakan Sikacrete-w produk dari PT.Sika Indonesia. Pengujian sampel dilakukan di Laboratorium Bahan dan Konstruksi Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala. Dari hasil penelitian, penggunaan admixture 12% sangat berpengaruh terhadap kekuatan lentur beton baik umur 7 hari maupun 28 hari dalam air payau tanpa pemadatan. Hasil pengujian umur 7 hari dengan FAS 0,35 nilai kuat lentur beton rata-rata 27,73 kg/cm2 dan umur pengujian 28 hari nilai kuat lentur balok beton rata-rata sebesar 35.38 kg/cm 2 . pengujian dengan FAS 0,40 umur 7 hari nilai kuat lentur beton rata-rata sebesar 23.20 kg/cm 2 dan umur pengujian 28 hari nilai kuat lentur beton rata-rata 29.87 kg/cm 2 .


Full Text:

PDF

References


F. P. Pane, H. Tanudjaja, and R. S. Windah, “Pengujian kuat tarik lentur beton dengan variasi kuat tekan beton,” J. Sipil Statik, vol. 3, no. 5, pp. 313–321, 2015.

T. Farizal et al., “Pengecoran Beton Dalam Air Payau Menggunakan Admixture Terhadap Kuat Tarik Belah,” vol. 7, no. 2, pp. 124–135, 2021.

Amri, Sjafei, 2005, Teknologi Beton A - Z, Yayasan John Hi-Tech Idetama, Jakarta.

Peraturan Beton Bertulang Indonesia 1971 (NI-2), Direktorat Penyelidikan Masalah Bangunan Direktorat Jenderal Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik, Bandung.

ACI 211.1-91, 1991, Standard Practice for Selecting Proportions for Normal, Heavyweight, and Mass Concrete, ACI Committee 211, Michigan.

SNI 03–2847–2002, Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung, Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemukiman, Bandung.

ASTM Standard, 2004, Annual Book of American Society for Testing and Materials Standard, New York, USA.

Mulyono, Tri., 2005, Teknologi Beton, Penerbit Andi Yogyakarta.

Murdock, L.J., dan K.M., Brook, 1999, Bahan dan Praktek Beton, terjemahan Stephanus Hendarko, Erlangga, Jakarta.

Orchard, D.F., 1979, Properties and Testing of Aggregates, Concrete Technology, Vol. 3, 3rd Edition, Applied Science Publisher Ltd., London.

Somayaji, Shan., 2001, Civil Engineering Materials, Prentice Hall, Newjersey 07458, USA.

Timoshenko, S., 1958, Dasar-Dasar Perhitungan Kekuatan Bahan, Terjemahan Gulo, D.H., Penerbit Restu Agung, Jakarta.

Troxell., 1968, Compositions and Proporties of Concrete, McGrw Hill Book Company, London




DOI: https://doi.org/10.35308/jts-utu.v8i2.6139

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi